Mata Uang Kripto

Uni Eropa Selidiki Dumping Aluminium di Tengah Meningkatnya Sengketa Perdagangan

Published by
Written By: Lilly Mwogah
Share

Uni Eropa telah meluncurkan penyelidikan terhadap peningkatan masuknya impor aluminium, memunculkan kekhawatiran tentang potensi gangguan pasar. Seiring pergeseran perdagangan global, aluminium berbiaya rendah membanjiri UE, dengan negara-negara pengekspor mengalihkan pengiriman setelah tarif baru dari AS terhadap impor aluminium.

Kekhawatiran Terhadap Peningkatan Impor Aluminium

UE menghadapi tekanan yang meningkat untuk menangani peningkatan cepat impor aluminium. Dengan AS memberlakukan tarif tinggi, pengekspor aluminium besar seperti Rusia, India, dan Uni Emirat Arab mengalihkan pengiriman mereka ke Eropa. Peningkatan ini mengancam produsen aluminium Eropa, yang sudah menghadapi biaya energi yang meroket dan penurunan permintaan di pasar aluminium.

Komisi Eropa, yang bertanggung jawab untuk kebijakan perdagangan, telah mengumumkan bahwa penyelidikan akan meneliti semua negara pengekspor aluminium yang signifikan. Namun, negara-negara dengan hubungan dagang yang kuat dengan UE, seperti Norwegia dan Islandia, dapat menerima pengecualian dari pembatasan potensial.

Langkah Dagang Potensial UE

UE mungkin memperkenalkan hambatan perdagangan tambahan jika penyelidikan mengkonfirmasi peningkatan signifikan dalam impor aluminium yang merugikan produsen Eropa. Ini dapat mencakup tarif aluminium mirip dengan tarif 25% yang diberlakukan pada impor baja tahun 2018. Komisi juga sedang mengevaluasi cara untuk menutup celah yang ada yang memungkinkan kelebihan aluminium memasuki pasar Eropa melalui jalur tidak langsung.

UE juga sedang mempertimbangkan kebijakan yang menargetkan negara-negara yang membatasi ekspor aluminium skrap. Memastikan akses ke aluminium daur ulang yang cukup sangat penting untuk menjaga rantai pasokan yang stabil bagi produsen Eropa dan mencegah potensi kekurangan material.

Dampak pada Rusia dan Pasar Aluminium Global

Penyelidikan ini sejalan dengan strategi ekonomi yang lebih luas dari UE, khususnya sanksi yang sedang berlangsung terhadap Rusia. Jika UE memperketat pembatasan, Rusia dapat menghadapi tekanan ekonomi lebih lanjut sebagai pengekspor aluminium utama. Komisi Eropa telah meningkatkan kontrol terhadap logam Rusia dan sedang mempertimbangkan langkah-langkah lebih lanjut untuk membatasi impor dari produsen aluminium Rusia.

Masa Depan yang Tidak Pasti untuk Industri Aluminium Eropa

Seiring penelitiannya berlangsung, produsen aluminium Eropa menghadapi ketidakpastian yang semakin meningkat. Jika temuan mengkonfirmasi distorsi pasar, UE kemungkinan akan menerapkan langkah-langkah perlindungan segera dan reformasi struktural jangka panjang untuk menstabilkan industri.

Dengan Komisi Eropa diharapkan mengumumkan kesimpulannya segera, para pemangku kepentingan industri bersiap untuk potensi pergeseran perdagangan. Hasil investigasi ini dapat berdampak signifikan pada harga aluminium global, mempengaruhi arus perdagangan, dan menetapkan preseden untuk kebijakan perdagangan UE di masa depan dalam pasar yang semakin kompetitif.

Written By: Lilly Mwogah

Published by
Written By: Lilly Mwogah