Rentetan Kerugian IDFC First Bank Berlanjut di Tengah Sentimen Pasar yang Lemah
Saham IDFC First Bank Ltd turun 1,25%, saat ini diperdagangkan pada ₹54,67 pada 13:19 IST di NSE, menandai sesi kelima berturut-turut dalam zona merah. Saham ini mengalami penurunan tajam selama setahun terakhir, merosot 29,46%, lebih rendah daripada NIFTY 50 (+1,94%) dan Indeks Nifty Bank (+2,27%).
Para investor semakin berhati-hati karena sektor perbankan secara umum mengalami volatilitas. IDFC First Bank telah turun 11,09% dalam sebulan terakhir, sementara indeks Nifty Bank merosot 2,65%. Volume perdagangan hari ini adalah 236,23 lakh saham, melebihi rata-rata harian satu bulan sebesar 224,85 lakh saham, menunjukkan aktivitas pasar yang meningkat.
Analisis Teknis IDFC First Bank – Level Kunci yang Perlu Diperhatikan
Level Dukungan dan Resistensi
- Resistensi Segera: ₹59,21 – Pembukaan di atas level ini dapat mengindikasikan pembalikan jangka pendek.
- Resistensi Utama: ₹64,54 – ₹70,50 – Zona kenaikan kritis berikutnya di mana tekanan jual dapat muncul.
- Dukungan Segera: ₹54,24 – Level kunci; jika ditembus, momentum penurunan bisa meningkat.
- Dukungan Utama: ₹52,00 – Jaring pengaman besar terakhir sebelum penurunan lebih lanjut.
- Analisis Volume: Peningkatan aktivitas perdagangan menunjukkan minat pasar yang kuat tetapi dengan dominasi bearish.

Pemikiran Akhir: IDFC First Bank – Pisau Jatuh atau Peluang Murah?
Rentetan kerugian lima sesi IDFC First Bank menguji kesabaran investor, dan indikator teknis memberikan sinyal kehati-hatian. Walaupun kondisi oversold menunjukkan kemungkinan rebound, menembus level dukungan kunci dapat menurunkan saham ini lebih lanjut.
Untuk saat ini, pedagang harus bersiap untuk volatilitas, sementara investor jangka panjang mungkin melihat peluang jika dukungan tetap bertahan. Apakah IDFC First Bank akan bangkit kembali, atau akan ada penderitaan lebih lanjut di masa depan?